Selasa, 09 Agustus 2016

Langkah-langkah Install Linux dengan Virtualbox


OLEH:
ENDANG LESTARI
NIS: 15 2063 013










PROGRAM STUDI KEAHLIAN KOMPUTER DAN INFORMATIKA
KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI SUKOHARJO
TAHUN 2016







Langkah-langkah Install Linux dengan Virtualbox






Virtualbox merupakan salah satu software yang digunakan untuk membuat virtual komputer sehingga kita bisa menginstall lebih dari satu OS (Operating System) dalam satu komputer.

Kelebihan dan kekurangan menggunakan Virtualbox yaitu.

Kelebihan:
  1. Bisa digunakan untuk mempelajari LAN, website.
  1. Dapat membantu kita membuka beberapa OS dalam satu window.
  1. Tidak membutuhkan driver tambahan.
  1. Tidak perlu install ulang host OS jika terdapat crash seperti terjadi pada dual boot. 
Kelemahan:

  • RAM yang digunakan pada virtual komputer Splitted RAM, sehingga beban kerja komputer bisa menjadi lemot, misalnya jika total RAM adalah 2Gb, lalu kita menyetting guest OS saya 3Gb, maka ketika guest OS sya hidupkan maka Host OS hanya akan memakai 1,5Gb saja. Berbeda dengan dual boot yang tetap memakai 2Gb jika OS tersebut digunakan.

Langkah-langkah install Linux di Virtualbox sebagai berikut :

1. Buka aplikasi Virtualbox yang sudah kita install, lalu klik New




2. Kemudian klik Next



3. Isi nama OS yang akan di install, kemudian pilih tipe OS dan distro yang ingin kamu install. lalu klik Next.






4. Tentukan besar memori (RAM) yang digunakan untuk Virtualbox, kemudian klik Next.



5. Pilih create new hard disk jika belum ada hard disk yang kita buat di Virtualboxnya. Jika sudah ada pilih Use exiting hard disk. Kemudian klik Next.










6. Pilih tipe Virtual yang akan digunakan, karena kita menggunakan Virtualbok maka pilih VDI. Kemudian klik Next.
7. Pilih Dynamic alocated sehinnga ukuran virtual disk file bisa diubah-ubah,jika ingin tetap pilih fixed size. Kemudian klik Next.








8. Kemudian tentukan besar ukuran file untuk OS Linux Vbox. Kemudian klik Next.



9. Lalu klik Create untk membuat Virtual Disk baru.




10. Lalu klik Create untuk membuat Virtual mesin baru




11. Kemudian klik Mulai.



12. Klik Next.



13. Lalu klik gambar folder di sebelah kanan untuk memasukan file iso linux yang akan di install. Setelah itu, klik next.



14. Setelah kamu temukan file iso linux yang akan di install, klik Open.



15. Setelah file, iso linux dimasukkan, klik Mulai

16. Lalu tunggu sampai prosessnya selesai.

17. Lalu klik install ubuntu.
18. Klik Continue.
19. Pilih installation type, pilih something else. Kemudian klik Continue.
20. Klik new partition table, kemudian klik Continue.
21. Klik free space, kemudian klik add:
Untuk Swap Area: Pada Type for the new partition: pilih logical
New partition size in megabytes: 3000MB
Location for the new partition: beginning
Use as: swap area
Mount point:<kosong>
Untuk /home: Pada Type for the new partition: pilih logical
New partition size in megabytes: 1500MB
Location for the new partition: beginning
Use as: Ext4 journaling file system
Mount point: /home
Untuk file system: Pada Type for the new partition: pilih logical
New partition size in megabytes: 4089MB
Location for the new partition: beginning
Use as: Ext4 journaling file system
Mount point: /
22. Setelah partisi selesai, klik install Now.

23. Lalu tentukan lokasi dimana kamu berada, Lalu klik continue.


24. Lalu tentukan keyboard layout kamu. Kalau aku pilih English(US), lalu klik continue.


25. Isikan nama, username, dan password, kemudian klik continue.


26. Tunggu proses penginstallan sampai selesai. Apabila telah selesai restart komputer anda.

Selamat Mencoba....








Tidak ada komentar:

Posting Komentar