Assalamualaikum wr.wb
Apa kabar guys, semoga semuanya dalam keadaan sehat
wal’afiat ya??
Ok pada postingan kali ini mbak endang akan
memposting sebuah artikel tentang Pengenlaan IPv6, Ok langsung saja ya..
IPv6 adalah internet protocol yang menggantikan
versi protokol internet saat ini, yaitu IPv4 (Internet Protokol Versi 4) yang
digunakan sekitar hampir dua dekade. digunakan di dalam protokol jaringan
TCP/IP yang menggunakan protokol Internet versi 6. Panjang totalnya adalah
128-bit, dan secara teoritis
dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038
komputer di seluruh dunia. IPv6 menggunakan
128-bit alamat IPv4 yang hanya menggunakan alamat 32-bit. Hal
ini sangat meningkatkan jumlah IP yang tersedia.
IPv6 diciptakan pada tahun 1998 untuk menciptapkan
lebih banyak tersedia alamat IP publik. Untuk menempatkan ini dalam ukuran
perspektif subnet sendirian di IPv6 adalah 2 pangkat 64. Atau kuadrat dari
seluruh internet IPv4. Untuk lebih menempatkan ini dalam perspektif dengan IPv6
Anda dapat memiliki 340000000000000 triliun triliun alamat yang unik.
IPv6 memiliki tipe alamat anycast yang dapat digunakan
untuk pemilihan route secara efisien. Selain itu IPv6 juga dilengkapi oleh
mekanisme penggunaan alamat secara local yang memungkinkan terwujudnya
instalasi secara Plug&Play, serta menyediakan platform bagi cara baru
pemakaian Internet.
IPv6 menggunakan 128-bit alamat IPv4 yang hanya
menggunakan alamat 32-bit. Hal ini sangat meningkatkan jumlah
IP yang tersedia.
Alasan utanma digunkan Internet Protokol versi 6
adalah karena maslah IP Address, tujuan konfigurasi IPv6 adalah untuk mengatasi
masalah pengalamatan.
Ipv6 juga dikenal sebagai Ipng atau protokol internet nex generation. Contoh alamat IPv6 adalah 21da:00d3:0000:2f3b:02aa:00ff:fe28:9c5a
Kunggulan IPv6
Salah stau keunggulan IPv6 yaitu Jumlah IP Address yang sangat
banyak Pada IPv4 panjang satu alamat IP-nya adalah 32 bit yang berarti daoat
menyediakan alamat IP sebanyak 4.294.967.296 mungkin jika dilihat memang jumlah
itu sudah banyak namun jumlah tersebut masih kurang banyaak jika digunakan
untuk membuat jaringan pada seluruh dunia. Namun berbeda dengan IPv6 pada suatu
alamat Ipnya panjangnya 128 bit atau dapat menyediakan alamat IP sebanyak 3.4 x
1038 dan jumlah
tersebut snagatlah besar sehingga dapat mengatasi masalah kekurangan IP pada
beberapa tahun yang akan datang.
Format IPv6
IPv6 dituliskan dengan bilangan hexadecimal yaitu 0, 1, 2, 3,
4, 5, 6, 7, 8, 9, a, b, c, d, e, f. Pada IPv6 ini alamat 128-bit akan dibagi ke
dalam 8 blok berukuran 16-bit, yang dapat dikonversikan ke dalam bilangan
hexadecimal berukuran 4 digit. Setiap blok bilangan hexadecimal tersebut akan
dipisahkan dengan tanda titik dua ( : ). Karenanya, format notasi yang digunakan
oleh IPv6 juga sering disebut dengan colon-hexadecimal format, berbeda dengan
IPv4 yang menggunakan dotted-decimal forma.
Berikut merupakan contoh penulisan IPV6
2001:acad:3db8:baca:0000:0000:0302:0012
Karena pada IPv6 alamat yang digunakan panjang dlam
penulisannya, maka telah dibuat ketentuan untuk penyederhanaan untuk alamat
IPv6, yaitu :
-
Angka 0 didepan dapat dihilangkan
-
0000 yang berurutan bisa dihilangkan dan diganti
dengan titik dua
Dengan begitu penulisan alamat IPv6 2001:acad:3db8:baca:0000:0000:0302:0012
menjadi
2001:acad:3db8:baca::302:12
Demikian yang dapat saya sampaikan tentang pengenalan IPv6, jika ada salah
kata dalam penulisan, saya mohon kritik dan saran karena saya masih dalam
pembelajaran IPv6, terimakasih..
Wassalamualaikum wr.wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar